Kelompok
hewan konformer dan regulator
Homeostasis adalah tema sentral
dalam fisiologi. Terdapat sejumlah contoh yang sangat banyak dari homeostasis.
Ketika hewan menjadi semakin kompleks danterspesialisasi sepanjang proses
evolusinya, maka homeostasis juga menjadi semakin penting bagi fisiologis
tubuh. Sebagian hewan juga tidak mempertahankan kondisi lingkungan internalnya
untuk menjadi berbeda dengan lingkungan luar sehingga perubahan apapun di luar
akan tercermin dari perubahan di dalam lingkungan internal. Kelompok ini disebut
konformer. Akan tetapi, terdapat batasan-batasan terhadap derajat perubahan
yang terjadi yang dapat ditolerir oleh hewan, jika melewati batastoleransi akan
menyebabkan kematian atau setidaknya kerusakan yang signifikan. Oleh sebab
itulah, sebagian besar hewan maju justru mempertahankan kondisi internalnya untuk
berbeda terhadap kondisi eksternal (yang disebut kelompok regulator). Dalam
kondisi ini, lingkungan internal diregulasi melalui mekanisme-mekanisme
kompleks yang tercakup dalam proses homeostasis sehingga kondisi yang ada tetap
berbeda dan perbedaan itu relatif konstan (Santoso, 2009:8).